Materi Hikayat Meliputi 40+ Contoh Soal Hikayat Pilihan Ganda dan Jawabannya [ LENGKAP ]
Table of Contents
Hikayat: Pengertian, Tujuan, Fungsi, Karakteristik, dan Contoh Via: Ilmuips.my.id |
Pengertian Hikayat
Hikayat
adalah salah satu bentuk sastra prosa, terutama pada Bahasa Melayu yang
berisikan mengenai suatu kisah, cerita, dan juga dongeng. Umumnya
mengisahkan mengenai kehebatan maupun kepahlawanan seseorang lengkap
dengan keanehan, kesaktian dan juga mukjizat dari tokoh utama. Sebuah
hikayat itu dibacakan sebagai hiburan, pelipur lara atau pun juga untuk
membangkitkan semangat juang.
Pengertian
hikayat merupakan salah satu karya sastra lama yang memiliki bentuk
prosa yang didalamnya mengisahkan mengenai kehidupan dari keluarga
istana, kaum bangsawan atau pun juga orang-orang ternama dengan segala
kegagahan, kehebatan, kesaktian ataupun juga kepahlawanannya. Selain
dari itu, dalam hikayat tersebut juga diceritakan mengenai kekuatan,
mukjizat dan semua tentang keanehannya.
Hikayat tersebut berasal dari bahasa Arab, yakni “haka” yang memiliki arti “bercerita atau menceritakan”. Fungsi hikayat adalah sebagai pembangkit semangat, penghibur “pelipur lara”, atau juga hanya untuk meramaikan sebuah pesta.
Terkadang,
hikayat tersebut mirip dengan cerita sebuah sejarah yang isinya itu
banyak terdapat hal-hal yang tidak masuk akal serta dipenuhi dengan
keajaiban. Hikayat tersebut mulai berkembang pada masa Melayu klasik,
sehingga banyak kata yang ada dalam hikayat itu mengandung bahasa Melayu
klasik yang terkadang susah untuk dapat untuk dimengerti.
Struktur Hikayat
1. Abstraksi
Merupakan
ringkasan ataupun inti dari cerita yang akan dikembangkan menjadi
rangkaian-rangkaian peristiwa atau bisa juga gambaran awal dalam cerita.
Abstrak bersifat opsional yang artinya sebuah teks hikayat boleh tidak
memakai abstrak.
2. Orientasi
Adalah bagian teks yang berkaitan dengan waktu, suasana, maupun tempat yang berkaitan dengan hikayat tersebut.
3. Komplikasi
Berisi urutan kejadian-kejadian yang dihubungkan secara sebab dan akibat. Pada bagian ini kita bisa mendapatkan karakter ataupun watak dari tokoh cerita sebab kerumitan mulai bermunculan.
4. Evaluasi
konflik yang terjadi yang mengarah pada klimaks mulai mendapatkan penyelesaiannya dari konflik tersebut.
5. Resolusi
Pada bagian ini si pengarang mengungkapkan solusi terhadap permasalahan yang dialami tokoh atau pelaku.
6. Koda
Ini merupakan nilai ataupun pelajaran yang dapat diambil dari suatu teks cerita oleh pembacanya.
Ciri-Ciri dan Karakteristik Hikayat
Dibawah ini merupakan ciri-ciri hikayat, diantaranya sebagai berikut:
Bahasa
bahasa yang digunakan pada hikayat itu adalah bahasa Melayu lamaIstana sentries
Pusat ceritanya itu berada didalam lingkungan istana. Hikayat tersebut seringkali bertema dan berlatar kerajaan. Hal tersebut dapat dibuktikan dengan tokoh yang diceritakan ialah raja serta Pangeran (anak raja). Selain dari itu, latar tempat dalam cerita ini adalah negeri yang dipimpin oleh raja dalam suatu kerajaan.Pralogis (kemustahilan)
banyak cerita yang terdapat pada hikayat tidak bisa untuk di terima oleh akal. kemustahilan dalam teks, baik dari segi bahasa ataupun juga dari segi cerita. Kemustahilan ini berarti hal yang tidak logis atau juga tidak bisa diterima nalar. Contoh Seperti : bayi lahir disertai pedang dan panah, seorang putri keluar dari gendangStatis
Dalam Hikayat ini memiliki sifat yang kaku dan juga tetap.Kesaktian
Seringkali kita dapat menemukan kesaktian pada para tokoh dalam hikayat.
Contohnya seperti : Syah Peri mengalahkan Garuda yang mampu untuk merusak sebuah kerajaan, Raksasa memberi sarung kesaktian untuk dapat mengubah wujud serta kuda hijau.Anonim
Anonim berarti tidak diketahui dengan secara jelas nama pencerita atau pengarang. Hal tersebut disebabkan karena cerita yang disampaikan itu secara lisan. artinya tidak jelas siapa yang membuat/mengarang hikayat tersebutArkais
Menggunakan kata arkhais, Bahasa yang digunakan pada masa lampau. Jarang dipakai/tidak lazim digunakan dalam komunikasi pada masa kini.Contoh : hatta, maka, titah, upeti, bejana, syahdan serta juga sebermula.
Unsur-Unsur Hikayat
Unsur-unsur
hikayat itu terdiri dari unsur intrinsik serta unsur ekstrinsik. Unsur
intrinsik dalam hikayat merupakan unsur yang membangun cerita dari
dalam. Sedangkan, pada unsur ekstrinsik merupakan suatu unsur yang
membangun cerita tersebut dari luar.
Unsur Intrinsik Hikayat
Dibawah ini merupakan unsur-unsur intrinsik yang membangun sebuah hikayat, diantaranya yaitu:
- Tema, merupakan suatu gagasan yang mendasari sebuah cerita.
- Latar, adalah tempat, waktu, serta situasi/suasana yang tergambar dalam suatu cerita.
- Alur, merupakan sebuah jalinan peristiwa dalam sebuah cerita.
- Amanat, merupakan sebuah pesan yang disampaikan oleh pengarang dengan melalui sebuah cerita.
- Tokoh, merupakan pemeran pada cerita. Penokohan merupakan penggambaran watak dari sang tokoh.
- Sudut pandang, merupakan pusat pengisahan darimana sebuah cerita dikisahkan oleh pencerita.
- Gaya, untuk gaya ini berhubungan dengan bagaimana cara penulis menyajikan sebuah cerita dengan menggunakan bahasa serta juga unsur-unsur keindahan lainnya.
Unsur Ekstrinsik Hikayat
Unsur
ekstrinsik pada hikayat ini biasanya berhubungan dengan latar belakang
(background) cerita, contohnya seperti latar belakang agama, adat,
budaya serta lain sebagainya. Unsur ekstrinsik ini juga berkaitan dengan
nilai/norma kehidupan dalam cerita, contohnya ialah seperti nilai
moral, nilai agama, nilai budaya, nilai sosial, dan lain sebagainya.
Nilai Nilai dalam Hikayat
Hikayat banyak memiliki nilai kehidupan. Nilai-nilai kehidupan tersebut dapat berupa nilai religius (agama), moral, budaya, sosial, edukasi (pendidikan), dan estetika (keindahan). Perhatikan contoh analisis nilai yang terdapat dalam Hikayat Indera Bangsawab berikut!Nilai | Konsep Nilai | Kutipan Teks |
Agama | Memohon kepada Tuhan dengan berdoa dan bersedekah agar dimudahkan urusannya. | Maka pada suatu hari, ia pun menyuruh orang membaca doa qunut dan sedekah kepada fakir dan miskin. |
Pasrah kepada Tuhan setelah berusaha. | Maka ia pun menyerahkan dirinya kepada Allah Subhanahuwata’ala dan berjalan dengan sekuat-kuatnya | |
Sosial | Tidak melihat perbedaan status sosial. | Si Kembar menolak dengan mengatakan bahwa dia adalah hamba yang hina. Tetapi, tuan puteri menerimanya dengan senang hati. |
Membantu orang orang yang beradadalam posisi kesulitan | Dengan segera Syah Peri mengeluarkan dayang-dayang itu. Tatkala Garuda itu datang, Garuda itu dibunuhnya. | |
Budaya | Raja ditunjuk berdasarkan keturunan dan raja yang memiliki putra lebih dari satu selalu mencari tahu siapa yang paling gagah dan pantas menjadi penggantinya. Mencari jodoh putrinya dengan cara mengadakan sayembara atau semacamPerlombaan untuk menunjukkan yang terkuat dan terhebat. | Maka baginda
pun bimbanglah, tidak tahu siapa yang patut dirayakan dalam negeri
karena anaknya kedua orang itu sama-sama gagah. Jikalau baginda pun
mencari muslihat; ia menceritakan kepada kedua anaknya bahwa ia bermimpi
bertemu dengan seorang pemuda yang berkata kepadanya: barang siapa yang
dapat mencari buluh perindu yang dipegangnya, ialah yang patut menjadi
raja di dalam negeri.Adapun Raja Kabir itu takluk kepada
Buraksa dan akan menyerahkan putrinya, Puteri Kemala Sari sebagai upeti.
Kalau tiada demikian, negeri itu akan dibinasakan oleh Buraksa. Ditambahkannya bahwa Raja Kabir sudah mencanangkan bahwa barang siapa yang dapat membunuh Buraksa itu akan dinikahkan dengan anak perempuannya yang terlalu elok parasnya itu.“Barang siapa yang dapat susu harimau beranak muda, ialah yang akan menjadi suami tuan puteri.” |
Moral | Tidak mau bekerja keras untuk mendapatkan sesuatu. | Hatta datanglah kesembilan orang anak raja meminta susu kambing yang disangkanya susu harimau beranak muda itu. |
Memperdaya orang yang tidak berusaha. | Indera Bangsawan berkata susu itu tidak akan dijual dan hanya akan diberikan kepada orang yang menyediakan pahanya diselit besi hangat. | |
Edukasi | Kewajiban belajar ilmu agama sejak usia kecil. | Maka anakanda baginda yang dua orang itu pun sampailah usia tujuh tahun dan dititahkan pergi mengaji kepada Mualim Sufan. Sesudah tahu mengaji, mereka dititah pula mengaji kitab usul, fkih, hingga saraf, tafsir sekaliannya diketahuinya. |
Jenis-Jenis Hikayat
Macam
jenis hikayat ini dibedakan menjadi 2 yanki Hikayat berdasarkan Isinya
dan Hikayat berdasarkan asalnya, penjelasannya sebagai berikut :
Jenis Hikayat berdasarkan Isinya
Dengan erdasarkan isinya hikayat tersebut terbagi ke dalam :
- Cerita Rakyat
- Epos India
- Cerita dari Jawa
- Cerita-cerita Islam
- Sejarah dan Biografi
- Cerita berbingkat
Jenis Hikayat Berdasarkan Asalnya
Dengan berdasarkan asalnya, hikayat ini dibagi sebagai berikut:
Melayu Asli
Contoh Hikayat Melayu Asli, diantaranya yaitu:
- Hikayat Hang Tuah (bercampur unsur islam)
- Hikayat Si Miskin (bercampur unsur islam)
- Hikayat Indera Bangsawan
- Hikayat Malim Deman
Pengaruh Jawa
Contoh untuk Hikayat yang memiliki pengaruh Jawa, diantaranya sebagai berikut:
- Hikayat Panji Semirang
- Hikayat Cekel Weneng Pati
- Hikayat Indera Jaya (dari cerita Anglingdarma)
Pengaruh Hindu (India)
Contoh dari Hikayat pengaruh India, diantaranya adalah:
- Hikayat Sri Rama (dari cerita Ramayana)
- Hikayat Perang Pandhawa (dari cerita Mahabarata)
- Hikayat Sang Boma (dari cerita Mahabarata)
- Hikayat Bayan Budiman
Pengaruh Arab-Persia
Contoh dari Hikayat Pengaruh Arab-Persia, diantaranya sebagai berikut:
- Hikayat Amir Hamzah (Pahlawan Islam)
- Hikayat Bachtiar
- Hikayat Seribu Satu Malam
Daftar Artikel Lainnya:
Contoh soal hikayat dan Kunci Jawabannya
1. Bacalah teks hikayat berikut dengan saksama!
Sebermula ada pun yang berjalan itu pertama Maharaja Dandah, kemudian
menjadi saya pikir itu Maharaja Baruang, dan menjadi kepala jalan
Maharaja Syahmar dan Raja Perkasa yang menjadi ekor sekali, dan beberapa
pula raja-raja sekalian isi rimba itu berjalan dengan segala rakyat
tentaranya mengirimkan Tuan Syekh Alim di rimba itu serta dengan tempik
soraknya. Adalah lakunya seperti halilintar membelah bumi dari sebab
segala raja-raja yang tiada terkira-kira banyaknya itu. Syahdan maka
segala isi rimba yang di tanah itu pun berjeritanlah dan tiadalah
berketahuan lagi membawa dirinya, ada yang ke dalam lubang tanah ada
yang di celah-celah batu adanya.
Menilik isinya, kutipan di atas merupakan bagian … dari keseluruhan alur cerita.
a. eksposisi (pengenalan)
b. komplikasi (pertikaian awal)
c. konflik (pertentangan)
d. puncak konflik (klimaks)
e. penyelesaian (falling action)
2. Bacalah hikayat berikut!
Maka kata Indera Bangsawan, “Hamba ini tiada bernama dan tiada tahu akan
bapak Hamba, karena diam dalam hutan rimba belantara. Adapun sebabnya
hamba kemari ini karena hamba mendengar khabar anak raja sembilan orang
hendak datang membunuh buraksa dan merebut tuan hamba dari padanya itu,
itulah maka hamba datang kemari hendak melihat tamasya anak raja itu.
Mengasihani hamba dan pada bicara akal hamba akan anak raja-raja yang
sembilan itu tiadalah dapat membunuh buraksa itu. Jika lain daripada
Indera Bangsawan tiada dapat membunuh akan buraksa itu.
Amanat yang tersirat dalam kutipan sastra klasik tersebut adalah …
A. Basmilah jika melihat kejahatan
B. Jangan menyombongkan diri
C. Tunjukkanlah jika memiliki suatu kemampuan
D. Hendaklah menolong orang yang dalam kesulitan
E. Bersyukurlah jika mendapat pertolongan
3. Nilai moral yang terdapat dalam kutipan sastra Melayu klasik tersebut adalah ....
A. kekacauan penduduk akibat hasutan
B. ketidakpedulian raja kepada rakyatnya
C. kepedulian rakyat atas keselamatan rajanya
D. kekejaman raja terhadap rakyatnya
E. keadilan seorang raja kepada rakyatnya
4. Kalimat dalam kutipan tersebut yang menunjukkan ciri-ciri sastra Melayu klasik dilihat dari bahasanya, menggunakan kata....
A. diam, dan tuan
B. daripadanya dan merebut
C. raja dan tamasya
D. rimba dan akal
E. hamba dan buraksa
5. Bacalah penggalan hikayat berikut dengan saksama!
Pengganti
Hang Tuah di keraton adalah Hang Jebat. Sesungguhnya, ia menaruh dendam
atas keputusan raja yang dijatuhkan kepada sahabatnya, Hang Tuah.
Karena setia kepada sahabatnya, ia mengamuk di keraton. Putri-putri dan
dayang-dayang diperlakukan kurang sopan sehingga banyak jugalah orang
yang mati karena kerisnya, yang diberikan Hang Tuah kepadanya. Tiada
seorang pun yang berani mendinginkan sehingga raja sendiri pun terlibat
pula dalam kesulitan dan ketakutan.
Dari kutipan cerita di atas kita dapat mengetahui bahwa Hang Jebat berwatak ….
A. pemberani
B. baik budi
C. sombong
B. baik budi
C. sombong
D. setia
E. kasar
E. kasar
6. Berikut ciri-ciri hikayat kecuali….
A. cerita bersifat istanasentris
B. disebarkan secara tertulis
B. disebarkan secara tertulis
C. cerita bersifat simbolis
D. bersifat magis
D. bersifat magis
E. Bersifat anonim
7. Bacalah penggalan hikayat berikut!
”Janganlah adinda bertanya jua” jawab baginda dengan sedihnya. ”Pertanyaan itu hanya menambah luka Tuanku jua semata.”
”Ampun, Tuanku, orang yang arif tiada pernah putus asa sekali pun
bagaimana juga cobaan yang datang ke atas dirinya. Tiada pula ia
bersedih hati karena kesedihan tiada buahnya selain daripada menguruskan
badan saja yang sudah ditakdirkan tiada juga akan tertolak olehnya.”
(Hikayat Kalilah dan Dimnah)
Nilai moral yang tertuang dalam penggalan cerita di atas tampak pada perbuatan ….
A. menghormati orang lain
B. mendahulukan kepentingan umum
C. menegur orang dengan bahasa yang sopan
D. menolong orang yang sedang menderita
E. membantu orang yang sedang bersedih hati
8. Bacalah penggalan hikayat berikut!
Tuan puteri memandang ke dayang kipas itu. Kesepuluhnya menyembah,
lalu mengundurkan diri mengisut ke belakang perlahan-lahan. Bangkitlah
Mak Inang, lalu duduk di tepi tilak tujuh bertindih, lalu mengumpulkan
bunga melur yang terselit-selit di suara tuan puteri itu.
Nilai yang terdapat pada penggalan tersebut adalah ….
A. sosial
B. moral
C. budaya
D. agama
E. pendidikan
9. Berikut ini merupakan kata-kata klise yang tidak digunakan dalam cerita sastra Melayu Klasik ….
A. maka inilah suatu bidal Melayu
B. patik, tuan, hamba
C. kata siempunya cerita
D. pertama-tama
E. hatta tatkala
Sebermula, maka adalah pada masa itu dalam pulau Singapura itu tiadalah
ada binatang buas atau jinak yang kelihatan melainkan tikus. Maka,
beribu-ribu tikus tanah itu sepanjang jalan serta dengan besar-besarnya
hampir bagai kucing adanya. Maka jikalau kita berjalan pada malam,
dilanggarkannya, beberapa banyak orang jatuh, demikianlah besarnya. Maka
pada suatu malam di rumah tempat kutinggal itu ada dipelihara beberapa
kucing. Maka pada setengah malam kedengaran kucing mengiau-ngiau.
Keluarlah kawanku dengan membawa damar, hendak pergi melihat apakah
sebabnya kucing itu. Maka serta dilihatnya ada enam tujuh ekor tikus
berkerumun menggigit kucing itu. Ada yang menggigit pipinya sehingga
tiadalah boleh bergerak lagi kucing itu melainkan mengiau-ngiau saja.
Hikayat Abdulah
10. Isi yang diungkapkan dalam penggalan hikayat tersebut adalah …
A. Di pulau Singapura kucing dan tikus saling bermusuhan.
B. Di pulau Singapura kucing selalu mengalahkan tikus.
C. Kucing selalu dipermainkan tikus-tikus.
D. Di pulau Singapura terdapat banyak tikus.
E. Di mana pun tikus selalu memangsa kucing.
11.Apa Bahasa yang umum digunakan dalam sebuah karya sastra hikayat?
A.Jawa
B.Sunda
C.Melayu
D.Inggris
12.Hikayat biasanya menceritakan tentang?
A.Cerita tentang kerajaan
B.Cerira lucu
C.Cerita tentang
D.Cerita Horor
13.Mana yang merupakan unsur intrinsik hikayat?
A.Tema dan alur
B.Latar dan tokoh
C.Setting dan tempat
D.Nilai dan Makna
14.Hikayat berasal dari Bahasa?
A.Melayu
B.Sunda
C.Arab
DInggris
15.Pesan yang disampaikan seorang pengarah hikayat adalah?
A.Amanat
B.Moral
C.Sudut pandang
D.Alur
Latihan Soal Pilihan Ganda Bab Cerita Rakyat (Hikayat)
- Hikayat yang hanya berunsur Islam dan berasal dari tradisi sastra Arab-Persia. Pernyataan tersebut merupakan pengertian dari….a. Hikayat berunsur Hindu-Islamb. HIkayat berunsur Hinduc. Hikayat Malim Dewad. Hikayat Pattani
- Jika dilihat berdasarkan isinya, dalam sastra Melayu (hikayat) dapat dikelompokan dalam tiga jenis. Salah satu contoh hikayat biografi adalah….a. Hikayat Hang Tuahb. Hikayat Sultan Ibrahim bin Adamc. Hikayat Pattanid. Hikayat Raja-Raja Passai
- Dalam karya sastra kita mengenali dua unsur, yaitu unsur intrinsik dan unsur ekstrinsik. Unsur intrinsik adalah….a. Unsur yang menyusun sebuah karya sastra dari dalam yang mewujudkan struktur suatu karya sastrab. Unsur yang membentuk karya sastra dari luar sastra itu sendiric. Unsur kebahasaand. Unsur pembangun dalam hikayat
- Berikut ini termasuk unsur intrinsik dalam hikayat, kecuali….a. Temab. Tokoh dan penokohanc. Alur dan pengalurand. Latar dan peralatan
- Pengarang membawa pembaca ke dunia khayal atau imajinasi yang serba indah. Pernyataan tersebut merupakan salah satu ciri hikayat yang berarti….a. Anonimb. Bersifat pralogisc. Menggunakan bahasa klised. Magis
- Jika dilihat berdasarkan nilai historisnya, dalam sastra Melayu (hikayat) dapat dikelompokkan dalam tiga jenis. Salah satunya adalah….a. Hikayat berunsur Hindu-Islamb. Hikayat melayu Aslic. Hikayat Hang Tuahd. Hikayat Si Miskin
- Tokoh merupakan pelaku dalam karya sastra. Biasanya, dalam karya sastra ada beberapa tokoh, tetapi hanya ada satu yaitu….a. Tokoh pembantub. Tokoh utamac. Tokoh datard. Tokoh bulat
- Alur merupakan rangkaian peristiwa yang memiliki hubungan sebab akibat sehingga menjadi satu kesatuan yang padu atau bulat dan utuh. Alur disebut juga….a. Settingb. Penokohanc. Dialogd. Plot
- Untuk melakukan pendekatan terhadap unsur ekstrinsik, diperlukan bantuan ilmu-ilmu kerabat, seperti….a. Antropologib. Kearifan lokalc. Kehidupan sosiald. Sosialogi
- Tujuan dari menceritakan kembali isi hikayat adalah untuk….a. Menyimpulkan isi hikayatb. Menyimpulkan nilai-nilai dalam hikayatc. Menyimpulkan isi dan nilai-nilai dalam hikayatd. Mengetahui isi hikayat
- Berikut ini langkah-langkah yang harus diperhatikan sebelum menceritakan isi hikayat, kecuali….a. Mencari hikayat yang akan dibacab. Membaca seluruh isi hikayatc. Memahami isi yang ada dalam hikayatd. Mencatat nilai-nilai yang ada dalam hikayat
- Pada hikayat penggunaan latar tempat sangat menonjol, yaitu….a. Istana dan lingkungan sekitarb. Rumah orang kayac. Rumah orang miskind. Tempat keramaian
- Tokoh dalam individu yang diciptakan pengarang yang mengalami peristiwa dan lakuan dalam cerita. Pada hikayat, tokoh-tokohnya terbatasnya berikut ini, kecuali….a. Raja-rajab. Ratuc. Tokoh yang diciptakan pengarang tidak terbatasd. Permaisuri
- Alur terbagi atas alur maju (progresif), alur mundur (flash back), atau alur campuran. Pada hikayat, alur yang digunakan biasanya….a. Alurb. Alur majuc. Alur mundurd. Flash back
- Cara pengarang mengungkapkan ide, gagasan, dan perasaan yang diolah sedemikian rupa sehingga tercipta sebuah kesan bagi pembaca. Pernyataan tersebut merupakan pengertian dari….a. Alurb. Sudut pandangc. Amanatd. Gaya bahasa
- Pada hikayat, sudut pandang yang digunakan biasanya diaan-mahatahu, karena hikayat bersifat anonim, yang artinya….a. Tidak tersebutkan nama pengarangnyab. Mencantumkan nama pengarangc. Mengedepankan pengarangd. Penulis yang disesuaikan dengan tokoh utama
- Berikut ini termasuk langkah-langkah yang harus diperhatikan dalam mengembangkan hikayat menjadi sebuah cerpen, kecuali….a. Menilai hikayat yang sudah diubah menjadi cerpenb. Meringkas atau membuat sinopsis sebuah penggalan hikayatc. Mendaftar konflik-konflik antartokoh dalam penggalan hikayatd. Memilih konflik yang menarik
- Hikayat bersifat istana sentris, banyak menggunakan gaya bahasa klise, dan alurnya mudah ditebak sehingga cenderung monoton. Hal ini berbeda dengan karya sastra baru seperti cerpen yang memiliki….a. Gaya bahasa bebasb. Alur lebih dinamisc. Gaya bahasa teraturd. Gaya bahasa bebas dan alur lebih dinamis
- Gaya bahasa hikayat cenderung monoton dan klise yang dapat diubah menjadi cerpen dengan gaya bahasa lebih….a. Monotonb. Indahc. Mudah dipahami pembacad. Menarik dan disesuaikan dengan kondisi saat ini
- Beragam jenis hikayat yang ada saat ini dikemukakan dalam buku-buku berikut, kecuali….a. Buku-buku Islamib. Buku cerita anak-anakc. Buku pelajarand. Buku-buku legenda Melayu
- Salah satu bentuk karya sastra prosa lama yang isinya berupa cerita, kisah, dongeng maupun sejarah. Penyataan tersebut merupakan pengertian dari….a. Dongengb. Ceritac. Cerita rakyatd. Hikayat
- Dalam khazanah kesusastraan Indonesia kita mengenal berbagai karya sastra, salah satunya hikayat. Tokoh yang dikisahkan dalam hikayat biasanya….a. Seorang rajab. Presidenc. Istana besard. Baginda dikerajaan
- Salah satu ciri hikayat adalah anonim, yang berati….a. Mempunyai logika tersendiri yang tidak sama dengan logika umum, ada juga yang menyebut fantastisb. Menggunakan bahasa yang diulang-ulangc. Pengarangnya tidak dikenalid. Meneruskan budaya/tradisi/kebiasaan yang dianggap baik
- Hikayat diyakini sebagai cerita rekaan yang hamper menyerupai …. masa lalu.a. Cerita fiktifb. Dongengc. Cerita rekaand. Cerita rakyat
- Hikayat termasuk dalam jenis karya sastra yang usianya beratus-ratus tahun lamanya. Untuk pertama kalinya, karya ini berkembang ditengah masyarakat bangsa….a. Eropab. Persiac. Mesird. Arab
Demikianlah soal dan jawaban pilihan ganda cerita rakyat. Semoga bermanfaat bagi Anda. Apabila ada jawaban kami yang salah, silahkan beritahukan dengan berkomentar di bawah ini. Sekian dan terima kasih.
Penelusuran yang terkait dengan hikayat
- fungsi hikayat
- struktur hikayat
- jenis jenis hikayat
- ciri-ciri hikayat
- contoh hikayat lucu
- cerita hikayat lengkap
- pengertian hikayat menurut para ahli
- macam macam hikayat
Post a Comment