Kandungan Nutrisi dan Manfaat Buah Mangga Yang Harus di Ketahui !!
Buah mangga atau mango merupakan buah yang sangat populer di indonesia. Buah mangga termasuk jenis buah yang memiliki banyak varietas karena memang saat ini sudah dibudidayakan. Beberapa varietas unggulan dari buah mangga ini diantaranya Mangga Arumanis, Gedong, Golek, dan Manalagi.
Kandungan Nutrisi Dalam Buah Mangga
Mangga merupakan salah satu jenis buah yang telah dikenal luas dan disukai konsumen seluruh dunia. Buah tropis ini memiliki nilai gizi serta manfaat kesehatan yang tinggi. Mari kita ikuti informasi manfaat buah mangga ini untuk kepentingan kesehatan.
Kandungan nutrisi mangga :
- Mangga adalah buah yang paling bergizi dari semua buah karena mengandung sekitar 20 vitamin dan mineral yang berbeda.
- Buah mangga mengandung mineral seperti, besi, tembaga, kalium dan beberapa mineral, seperti selenium, mangan, fosfor, seng dan kalsium.
- Buah ini juga juga mengandung karbohidrat tinggi.
- Mangga merupakan sumber vitamin yang kaya akan vitamin A, vitamin C dan vitamin B. Walaupun tidak banyak mangga juga mengandung vitamin E dan vitamin K.
- Makan mangga sangat sehat karena memiliki beberapa senyawa lain seperti, lutein, asam galat, asam anakardat dan kriptozantin.
- Serat juga terkandung dalam buah mangga yang membantu dalam penambahan berat badan, pergerakan usus yang sehat dan teratur dan membantu menjaga kesehatan usus besar
Manfaat mangga bagi kesehatan
a). Sumber Serat
Kandungan
serat dalam buah mangga sekitar 1,8 persen, memberikan kontribusi yang
cukup terhadap kebutuhan serat manusia. Serat pangan memiliki peran
fisiologis terhadap usus. Serat pangan buah mangga terdiri dari serat
pangan larut, yaitu pektin dan serat pangan tidak larut, yaitu selulosa.
Masing-masing jenis serat pangan ini sangat penting bagi kesehatan
manusia. Salah satu fungsi dari serat pangan larut yaitu memperlambat
kecepatan pencernaan dalam usus. Jika seandainya fungsi mastikasi,
pengunyahan dan penelanan rongga mulut tidak terlalu efektif (makanan
tidak sempurna dikunyah dan dihancurkan) maka secara lambat usus akan
mencerna makanan lebih efektif. Sehingga semua makanan dapat terurai
dengan mudah dan diabsorpsi dengan baik oleh usus.
b). Sumber Antioksidan
Kemampuan antioksidatif dari buah mangga dihasilkan oleh berbagai senyawa yang terdapat di dalamnya, yaitu betakaroten, senyawa fenolik, lupeol, vitamin C, E, serta beberapa mineral seperti Cu, Zn, Mn, dan Se. Senyawa-senyawa tersebut dapat melindungi tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas, seperti kanker. Kemungkinan terjadi kanker disini juga termasuk yang terjadi di dalam mulut, atau yang biasa disebut oral cancer atau karsinoma rongga mulut. Walaupun mungkin efeknya tidak secara langsung, namun perubahan mendasar pada materi genetis dan sel-sel lainnya akibat asap rokok,pengaruh lingkungan/faktor industri dapat menjadi faktor resiko dan pemicu terjadinya kanker intraoral.
c). Sumber Vitamin C
Kandungan vitamin C mangga cukup layak diperhitungkan. Setiap 100 gram bagian mangga masak yang dapat dimakan memasok vitamin C sebanyak 41 mg, mangga muda bahkan hingga 65 mg. Berarti, dengan mengkonsumsi mangga ranum 150 gram atau mangga golek 200 gram (1/2 buah ukuran kecil), kecukupan vitamin C yang dianjurkan untuk laki-laki dan perempuan dewasa per hari (masing-masing 60 mg) dapat terpenuhi. Vitamin C memiliki fungsi menjaga dan memacu kesehatan pembuluh-pembuluh kapiler, kesehatan gigi dan gusi. Ia membantu penyerapan zat besi, dimana jika terjadi defesiensi zat besi dalam tubuh maka kita akan rentan (lebih mudah) terkena karies. Ia pun juga dapat menghambat produksi natrosamin , satu zat pemicu kanker. Vitamin C mampu pula membuat jaringan penghubung tetap normal dan membantu penyembuhan luka. Jika seseorang mengalami kekurangan (defesiensi) vitamin ini maka gusi (gingiva)-nya akan mengalami hiperplasia (pembesaran) yang mungkin diikuti dengan gejala klinis berupa gusi merah kebiruan, ulserasi, dan mudah berdarah. Manifestasi defesiensi vitamin C dalam mulut biasa dikenal dengan nama penyakit “Scurvy”.
d). Sumber Mineral : Kalium
Kalium
terdapat dalam jumlah besar pada buah mangga. Tiap 100 gram mangga
mengandung kalium 156 mg. Dengan mengonsumsi buah mangga minimal 250
gram, kecukupan kalium sebanyak 400 mg per hari dapat terpenuhi. Kalium
mempunyai fungsi meningkatkan keteraturan denyut jantung, mengaktifkan
kontraksi otot, dan membantu tekanan darah.
e). Sumber Air
Karena
mengandung unsur air yang paling tinggi maka buah mangga dapat di ambil
sarinya atau dibuat sebagai jus. Oleh karena rasa manis dan airnya yang
tinggi menyebabkan buah ini amat menyegarkan ketika dimakan, walaupun
agak lecek dan kotor. Di pasar dan supermarket kini sudah sangat mudah
dijumpai jus mangga yang telah dikemas dalam produk siap untuk konsumsi.
Dalam setiap 100 gram mangga ranum terdapat 84% air, 41 mg vitamin C, dan 73 kalori energi, sedangkan mangga muda mengandung 84% air, 65 mg vitamin C, dan 66 kalori energi. Jika dibandingkan dengan jumlah kandungan vitamin C pada jeruk dimana setiap 100 gram bagian jeruk manis yang bisa dimakan, terkandung 49 mg vitamin C. Maka ternyata kandungan vitamin C mangga muda masih lebih tinggi. Angka kebutuhan rata-rata konsumsi vitamin C yang dianjurkan bagi setiap pria adalah 40 mg dan wanita 30 mg perhari.
Manfaat Buah Mangga
Bagi kamu yang belum tahu apa saja manfaatnya, yuk kita simak daftar manfaat jus mangga dan nutrisi yang terkandung di dalamnya berikut ini!- Antikanker
- Menurunkan kolesterol
- Menjaga kesehatan mata
- Indeks Glikemik Rendah
- Membersihkan kulit
- Meningkatkan vitalitas
- Menyehatkan pencernaan
- Menyeimbangkan Kadar Asam
- Baik untuk Ibu Hamil
- Menghindari Asma
- Meredakan Batu Ginjal
- Meningkatkan Kesehatan Tulang
- Mangga adalah pembersih kulit
- manfaat buah mangga muda
- manfaat buah mangga untuk diet
- artikel manfaat buah mangga
- manfaat buah mangga untuk ibu hamil
- manfaat mangga muda
- kandungan buah mangga
- manfaat buah mangga mana lagi
- manfaat buah mangga yang belum matang
0 Response to "Kandungan Nutrisi dan Manfaat Buah Mangga Yang Harus di Ketahui !!"